Vocational Education National Seminar (VENS) 2022
Seminar Nasional Pendidikan KejuruanKali pertama pendidikan vokasional teknik mesin dalam rangkaian dies natalis ke-6 menginisiasi Seminar Nasional Pendidikan Vokasinal pada tanggal 25 Mei 2022. Guyub rukun prodi pendidikan teknik mesin mulai digagas dalam ikatan kerja sama antara pendidikan vokasional teknik mesin dan pendidikan vokasional teknik elektro FKIP Untirta dengan beberapa prodi diantaranya PTM Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta, Politeknik Indonusa Surakarta, Universitas Negeri Gorontalo dan Universitas Palangka Raya sebagai sarana komunikasi yang sistematis dan strategis terkait pengembangan LPTK dan pencapaian IKU. Seminar yang bertemakan “Tantangan Pendidikan Vokasional” terbuka bagi bagi para praktisi pendidikan, guru, mahasiswa, dosen, pemerintah dan stakeholder terkait untuk berkontribusi melalui ide, gagasan serta praksis terkait dengan tema dan sub tema.
Seminar ini menerima lebih dari 65 makalah dan on going, sebanyak 47 makalah dipresentasikan di seminar dan dipublikasikan di prosiding VENS Untirta. Selebihnya akan menjadi outputan pada Jurnal Pendidikan Vokasi (Sinta 2), Jurnal Taman Vokasi (Sinta 4), jurnal Vanos (Sinta 4), STEAM Engineering (Sinta 4), Jurnal Dinamika Vokasional Teknik Mesin UNY (Sinta 4), AutoTech (Sinta 5), Arisen (Sinta 5), Prosiding Vocational Education National Seminar dan Jurnal OtoPro (Sinta 4).
Keynote Speaker Prof. Dr. Mochammad Bruri Triyono, M.Pd Ketua Prodi Program Doktoral Pendidikan Teknologi dan Kejuruan, sekaligus Vice Presiden Asian Academy Society for Vocational Education and Training (AASVET dan Moh. Saeful Hasan, S.T., M.T.
Atas nama organisasi, Ketua jurusan, jajaran, panitia pelaksana serta semua pihak yang terlibat dalam pelaksanan seminar VENS melaui kerja-kerjanya telah nyata memberikan ruang dalam kegiatan yang kali pertama untuk kegiatan-kegiatan berikutnya. Pekikan semangat ini akan memberikan ruang yang terbuka luas bagi para praktisi pendidikan, guru, mahasiswa, dosen, pemerintah dan stakeholder komunikasi dan kolaborasi yang berkelanjutan. Semoga kita dapat menikmati momen-momen berharga di seminar ini.
Tantangan Pendidikan Vokasional dalam menghadapi Revolusi industri dan society 5.0
Pendidikan Vokasional Tidak bisa terlepas dari peran semua aspek pendidikan tinggi (LPTK) penghasil guru atau Instruktur, pendidikan menengah (SMK) angkatan kerja, Industri, Retail (pasar kerja), dan Pemerintah yang merupakan satu kesatuan strategis dalam mencipkan pekerjaan serta peluang kerja di tengah era yang disruptif.
Pengembangan konten dikdaktik Metodik merupakan aspek yang penting dengan pendekatan tersebut bentuk hands on dan kapabilitas dapat dikembangkan dan di tambahkan kompetensi yang berkembang saat ini.
Saatnya konsep strategis dan disruptif harus memberikan kontribusi yang nyata untuk menghadapi tantangan pendidikan vokasional era revolusi industry 4.0 dan society 5.0
Tantangan Pendidikan Vokasional dalam mencetak Tenaga Kerja yang kompeten dan berkarakter
Kondisi dimensi profil tenaga kerja di indonesia akan menjadi nilai ukur bagaimana kompetensi yang berkembang baik yang terdisrupsi atau yang akan hilang, mestinya hal tersebut menjadi peringatan bagi kita untuk mengembangkan diklat yang dapat sustain dan kapabel dalam menjawab kebutuhan job, new job, atau job lost.
Tantangan dan peluang yang ada diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai dongkrak bagi stakeholder dan peran masing-masing bidang vokasi dan pelatihan/ diklat untuk merubah arah kebijakan serta menciptakan program strategis untuk menjawab tantangan profil pekerja masa kini dan yang akan datang.
Prof. Dr. Mochammad Bruri Triyono, M.Pd
Keynote Speaker
Guru besar di jurusan Pendidikan Teknologi dan Kejuruan, Vice President ASSVET
Moh. Saeful Hasan, S.T., M.T..
Keynote Speaker
Ketenagakerjaan Republik Indonesia tahun 2021-sekarang